Cara Mudah Mendeteksi Batu Mulia - Seiring dengan perkembangannya batu akik semakin kesini semakin ramai, banyak orang yang mencari dan mungkin memesan batu akik hanya sebagai untuk koleksi ataupun sebagai aksesoris. Batu mulia atau gemstones memiliki kandungan mineral yang unik dan langka dan juga bisa mengandung emas ataupun Kristal. Batu mulia yang terkenal di Indonesia misalnya Safir, ruby, emerald dan juga zamrud. Batu Bacan merupakan batu akik yang sangat terkenal dan popular dan paling diburu oleh pecinta batu akik karena memiliki kandungan mineral yang bagus. Batu Akik Bacan memiliki percampuran silikon dioksida dengan chrysocolla dan kalsedon dan hanya di temukan di Indonesia, Amerika, dan Peru.
Bagi anda yang memiliki batu mulia sebaiknya anda melakukan pengecekan dan berikut ini merupakan Cara Mudah Mendeteksi Batu Mulia di laboratorium gemologi:
1. Pengecekan Refraction Index (RI) menggunakan refractometer semakin tinggi RI semakin bagus kejernihan batu tersebut.
2. Tes Specific Gravity atau SG, cara ini untuk melakukan pengecekan kandungan mineral dalam sebuah batu mulia tersebut.
3. Tes dengan menggunakan mikroskop, cara ini dilakukan untuk melakukan pengecekan tentang nama dan jenis batu mulia, asal Negara, dan treatment yang sudah dialami batu mulia tersebut.
4. Semua hasil tes tersebut dimasukan kedalam memo atau sertifikat.
Demikian merupakan Cara Mudah Mendeteksi Batu Mulia semoga dapat memberikan informasi bagi anda yang ingin mengecek keaslian batu mulia tersebut. Bagi anda yang ingin membeli batu akik atau natu mulia sebaiknya pelajari dahulu Tips Memilih Batu Akik Asli di batumuliacenter.
sumber: http://lifestyle.bisnis.com/read/20150303/220/408158/4-cara-mendeteksi-batu-mulia-asli-atau-palsu#.VPUBl49tyHs.twitter
Advertisment